JavaScript is required to view this page. 20 Feb 2012

Senin, 20 Februari 2012

PHBI Tapin Gelar Maulid

RANTAU, – Dalam rangka menyambut hari lahirnya Nabi Muhammad.SAW atau Maulid Nabi, Persatuan Hari Besar Islam bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Tapin menggelar mauled Rasul di Masjid Raya Nurul Falah Rantau, Rabu (15/2) pagi kemarin. Acara maulid Rasulullah SAW turut dimeriahkan oleh lantunan group penerbang yang membaca syair-syair maulid dan salawat rasul, dan dihadiri Alim Ulama, Wakil Bupati Tapin, Drs.Akhmad Fauzi, MAP, Ketua DPRD Tapin, Drs.HM.Arifin Arpan, Kepala satuan kerja perangkat daerah, camat, dan masyarakat muslim di Tapin. Selain itu mauled rasul ini juga dihadiri lembaga dakwah Jamaah Islamiah dari Negara Thailand.

Ketua PHBI Kabupaten Tapin, HM.Yamani mengatakan, “Dalam memperingati mauled rasul yang dilaksanakan tahun ini tentunya sangat berbeda dibandingkan sebelumnya karena undangan yang kita sebar dan hadir tidak hanya ulama dalam negeri saja yang hadir, melainkan ada ulama dari negera Thailand, “katanya.

Maulid yang dilaksanakan merupakan salah satu kegiatan tahunan yang kita laksanakan atas kerjasama Pemerintah Daerah Tapin dengan Pemerintah Kabupaten Tapin. “Terlaksananya kegiatan maulid ini atas bantuan dari Bupati Tapin dan Tim Penggerak PKK Kabupaten Tapin, “katanya.

Sementara Wakil Bupati Tapin, Drs.Akhmad Fauzi, MAP dalam sambutannya menyampaikan, “Peringatan Maulid Rasullulah SAW yang kita laksanakan merupakan sebagai ungkapan penghormatan dan bersuka cita yang mendalam kepada Nabi Muhammad.SAW. Dimana kita patut mensyukuri dapat melaksanakan maulid ini, untuk itu sosok nabi Muhammad.SAW merupakan sosok pemimpin yang patut kita teladani perilaku dan kepemimpinannya, “katanya dalam sambutannya.

Dalam tausiahnya, Al Mukaram H.Rusdiansyah, menyampaikan, “Pada 4.000 tahun yang lalu Nabi Ibrahim.AS memohon berdoa kepada Allah, dimana nabi Ibrahim meminta Ya Allah ya tuhanku bangkitkan seorang rasul di akhir nanti. Nampaknya doa nabi Ibrahim dikabulkan Allah, dimana pada malam jum’at nor muhammad yang berada didalam sulbi Abdullah Bin Abdul Muthalib berpindah kedalam rahim ibunya Siti Aminah. Sejak dalam kandungan Nabi Muhammad.SAW telah ditinggal ayahnya yang meninggal dunia, dan lahir Subuh Senin tanggal 12 rabiul awal. Pada umur 25 tahun nabi kita menikah dengan seorang perempuan bernama Khadijah berumur 40 tahun, wanita yang dermawan, lagi kaya. Dan pada usia beliau 40 tahun Nabi Muhamamad menjadi rasullulah, dan pada umur 53 tahun beliau hijrah ke kota Madinah. Dan pada umur 63 tahun beliau diwafatkan Allah.SWT. Kita sebagai umatnya patut meneladani akhlak beliau, karena memang banyak teladan yang ada pada diri beliau, “katanya.

“Bulan Rabiul Awal merupakan bulan kelahiran Nabi Muhammad.SAW, pada bulan inilah seluruh umat muslim merayakan maulid Nabi dengan berbagai macam kegiatan. Pada moment di bulan Rabiul Awal ini, dan yang tak pernah terlewatkan oleh mereka sebagai tanda cinta mereka terhadap Rasululah.SAW dengan menyelenggarakan kegiatan membaca mauled habsy, mauled barjanzi, dan tradisi budaya islam, “katanya. (Rull)

PUTS alat Pertanian Mengetahui Kondisi Lahan

RANTAU, – Guna mengetahui kondisi lahan pertanian, Para mantri tani di Kabupaten Tapin telah dibekali applikasi uji tanah dan pupuk yakni Perangkat Uji Tanah Sawah (PUTS). Adanya alat ini tentunya sangat membantu petani dan petugas pertanian ketika ingin mengetahui berapa kadar N,P dan K. Sehingga petani dapat mengetahui berapa takaran imbang pemberian pupuknya. Karena pemberian pupuk secara berimbang itu sangatlah penting guna menjaga tanaman.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan, H.Masraniansyah, didampingi Petugas Kordinator Pengamat Hama Penyakit di Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Tapin, Masrani, kepada wartawan Selasa (14/2).

“PUTS ini bisa mengukur kadar hara N, P,K dan pH tanah di lapangan secara cepat, mudah, akurat, lagi murah. Bahkan petani untuk meminjam alat ini di mantri tani tanpa dikenai biaya. Pengaplikasiannya mengukur bagan warna dan menentukan berapa kadar pupuk yang direkomendasikan, “katanya.

Pemberian pupuk berimbang agar tanah subur, pemberian pupuk urea secara berlebihan itu dinilai dapat membuat tanah yang tadinya subur menjadi tidak subur sehingga mempengaruhi hasil padi nantinya. Mulailah memberikan pupuk berimbang secara tepat dosis agar hasilnya maksimal guna meningkatkan hasil pangan nasional. “Pemberian pupuk berimbang idealnya selain memberikan pupuk urea sesuai takaran itu harus ditambah dengan pupuk yang memiliki kandungan kalium dan fospat seperti jenis pupuk NPK, KCL, “katanya. (Rull)