JavaScript is required to view this page. 29 Apr 2012

Minggu, 29 April 2012

Pemerintah Pusat Diminta Untuk Tidak Menunda Pendistribusian

RANTAU,– Pemerintah Pusat dalam hal ini Kepmendagri Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil untuk tidak lagi menunda-nunda pendistribusian peralatan perekam sidik jari E-KTP yang bakal dipasang di seluruh kecamatan di Kabupaten Tapin. “Pemerintah pusat berjanji awal april tadi di distribusikan peralatan rekam sidik jari dan retina mata untuk E-KTP. Namun sampai akhir bulan April ini peralatan belum juga didistribusikan ke Kabupaten Tapin, “tandas Kepala Dinas Kependudukan Catatan Sipil Kabupaten Tapin, H.Ardiansyah, S,Sos, MAP, Senin (23/4) kemarin diruang kerjanya. Pemerintah Kabupaten Tapin di Dinas Kependudukan Catatan Sipil (DISDUKCAPIL) pada dasarnya siap untuk melaksanakan perekaman atau pengambilan sidik jari dan retina mata termasuk biodata warga masyarakatnya untuk di masukan dalam database Elektronik-Kartu Tanda Penduduk (E-KTP). Namun sampai saat ini peralatan pendukung E-KTP belum ada dikirim dari Pemerintah Pusat. Menurutnya, “Kita siap melaksanakan E-KTP. Namun sampai saat ini peralatan belum datang dari pemerintah pusat ke Kabupaten Tapin. Kita berharap kepada Pemerintah Pusat dalam hal ini Kepmendagri Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil untuk sesegeranya mendistribusikan alat tersebut yang dijanjikan didistribusikan pada bulan April ini, sehingga kami dapat melaksanakan tahapan berikutnya seperti melaksanakan bimbingan teknis terhadap operator di seluruh kecamatan yang ada didaerah ini, “katanya. Sementara kendala pemasangan jaringan listrik di kecamatan untuk penerapan E-KTP beberapa waktu lalu, Alhamdulillah itu sudah dapat tertangani. Dan sekarang kita masih menunggu peralatan rekam sidik jari dan retina mata E-KTP. “Kalau alat sudah kita terima dan terpasang di kantor Kecamatan, langsung kita melaksanakan bimbingan teknis terhadap petugas teknis operator E-KTP yang telah kita persiapkan, dimana masing-masing kecamatan itu telah dipersiapkan petugas teknis operator sebanyak 4 orang, “katanya. Dalam penerapan E-KTP di Kabupaten Tapin ini, rencananya akan diresmikan oleh Bupati Tapin sebagai orang pertama yang secara simbolis mengambil sidik jari dan retina mata untuk direkam dalam data elektronik KTP di Kabupaten Tapin.(Rull)