JavaScript is required to view this page. 3 Feb 2012

Jumat, 03 Februari 2012

Rabiul Awal Warga Rayakan Maulid Rasul

RANTAU, – Bulan Rabiul Awal merupakan bulan kelahiran Nabi Muhammad.SAW, pada bulan inilah seluruh umat muslim merayakan maulid Nabi dengan berbagi suka bersama antara sanak saudara, jiran tetangga, keluarga. Begitupun di Kabupaten Tapin, pada moment di bulan Rabiul Awal ini dan yang tak pernah terlewatkan oleh mereka yang merayakan kelahiran Nabi Muhammad sebagai tanda cinta mereka terhadap Rasululah.SAW dengan menyelenggarakan kegiatan membaca mauled habsy, mauled barjanzi, dan tradisi budaya islam yang kental di daerah ini seperti prosesi beayun yang nanti pada tanggal 5 Febuari dilaksanakan di Masjid Al Mukarammah desa Banua Halat. Setidaknya inilah yang menjadi salah satu keunikan perayaan mauled nabi yang dilakanakan oleh warga mayarakat Tapin.

Kegiatan ini merupakan kegiatan ritual keagamaan dan kebudayaan yang rutin dilaksanakan setiap tahun sekali baik oleh Pemerintah Daerah, maupun warga desa yang melaksanakannya di rumah-rumah, lapangan terbuka maupun langgar dan masjid.

Sementara Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Arifin Noor melalui Kabid Kesenian dan Kebudayaan Disporabudpar Ibnu Mas’ud mengatakan belum lama tadi, “Prosesi beayun mauled akan dilaksanakan pada 5 Febuari 2012 ini. Upacara prosesi baayun maulid ini termasuk 100 event wisata nasional yang tercatat di kementerian Pariwisata RI dan juga pernah masuk MURI, kalau tahun lalu pesertanya mencapai 3.971, dan tahun ini bisa melebihi bahkan bisa tembus sampai 4.250 peserta, “katanya.

Sementara itu Koordinator Panitia Baayun Maulid Amat informasi terakhir peserta yang mendaftar sudah mencapai 3.000 orang baik anak-anak maupun orang dewasa bahkan yang lanjut usia juga ikut dalam prosesi maayun maulid.
Dijelaskannya, upacara prosesi baayun maulid ini merupakan sudah tradisi turun temurun dilaksanakan untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW. (Rull)

Proyek Fisik Pembangunan Pasar Binuang dan Margasari

RANTAU, – Tahun 2012 ini, Pemerintah Kabupaten Tapin melalui Dinas Pekerjaan Umum membangun kembali dua pasar di kawasan Margasari Baru dan Binuang Baru sebagai prioritas pekerjaan. Untuk membangun dua pasar tersebut, Pemerintah Kabupaten Tapin menganggarkan dana di APBD Tapin tahun anggaran 2012 senilai Rp.5 miliar untuk pembangunan pasar Kering Binuang, dan Rp.2,5 miliar untuk pembangunan pasar Margasari Baru.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Ir.Gusti Noorzaman melalui Kepala Bidang Cipta Karya, Edy Priyatno, Kamis (26/1) kemarin diruang kerjanya.

Menurut Edy, “Untuk pasar kering Binuang itu dibangun diatas lahan seluas 6,4 hektar. Dari luasan lahan, 5 hektar sudah dibebaskan kepemilikannya dari warga oleh pemerintah daerah, sisanya 1,4 hektar direncanakan tahun ini dibebaskan seiring dengan dimulainya pembangunan fisik pasar kering Binuang, “katanya.

Pasar Binuang yang dibangun, lanjut Edy, ditargetkan selesai dalam kurun waktu 3 tahun. Selain pembangunan pasar Binuang, dilokasi tersebut juga akan dibangun terminal dan akses jalan menuju kawasan pasar. Lokasi pasar kering di kawasan Binuang Baru tersebut tak jauh dari pasar lama Binuang Baru, memiliki jarak sekitar 200 meter. Nantinya pedagang pasar lama Binuang direlokasi ke pasar Binuang Baru. “Untuk pertama dibangun fisik pasar kering seperti bangunan pasar buat pedagang pakaian, alat-alat rumah tangga, toko elektrik seperti alat listrik dan elektronik lainnya. Dilanjutkan kembali pasar basah untuk pedagang sayur mayur dan ayam, “katanya.

Pasar Margasari tahun 2012 ini juga dimulai pembangunan fisiknya dikawasan Margasari Baru dengan dana dari APBD Pemkab Tapin senilai 2,5 Miliar, dimana tonggak pancang sudah tertanam sebagai tanda dimulainya pembangunannya dikawasan itu. Selain dibangun pasar Margasari, didekat pasar akan dibangun terminal. Pembangunan pasar Margasari Baru ini ditargetkan selesai dengan jangka waktu lebih lama sekitar 4 tahun. (Rull)